KONSEP WIZARAH AL-MAWARDI SERTA RELEVANSINYA TERHADAP KEMENTERIAN KABINET INDONESIA MAJU
DOI:
https://doi.org/10.25217/jf.v7i2.2639Keywords:
Al-Mawardi, Kementerian, Kabinet Indonesia Maju, Konsep WizarahAbstract
Jurnal ini mendiskusikan adanya relevansi konsep wizarah Al-Mawardi terhadap Kementerian Kabinet Indonesia Maju. Topik ini menarik untuk dibahas karena Kementerian Kabinet Indonesia Maju menjadi sorotan publik di tengah masyarakat Indonesia saat ini, terlebih ditemukan relevansi antara konsep wizarah Al-Mawardi dengan kementerian di Indonesia. Hal menarik lainnya adalah presiden dapat melakukan reshuffle dalam kabinetnya sebagai wujud dari kebebasan presiden memilih menterinya. Jurnal ini meneliti menggunakan kualitatif deskriptif serta pengumpulan data melalui aplikasi Publish or Perish dan artikel pada media massa yang terkait. Data tersebut pada akhirnya dicari benang merahnya, kemudian ditarik kesimpulan, dan dikembangkan terkait dengan topik yang ada. Penulis menemukan bahwa adanya relevansi antara konsep wizarah dengan Kementerian Kabinet Indonesia Maju yaitu tentang adanya multikuluralisme dalam kabinet ini. Temuan dari artikel ini dapat menjadi sumbangsih bagi Ilmu Hubungan Internasional serta mengingatkan adanya keharmonisan antar agama di Indonesia.
References
Aditya, Zaka Firma, and Rizkisyabana Yulistyaputri. “Romantisme Sistem Hukum Di Indonesia: Kajian Atas Konstribusi Hukum Adat Dan Hukum Islam Terhadap Pembangunan Hukum Di Indonesia (The Romantcism of Legal Systems in Indonesia: The Study of The Constributon of Islamic Law and Islamic Law for Legal Develop).” Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional 8, no. 1 (2019): 37–54. https://rechtsvinding.bphn.go.id/ejournal/index.php/jrv/article/view/305/211.
Adityo, Rayno Dwi. “Geneologis Nilai-Nilai Islam Dalam Pancasila Dan UUD 1945.” FIKRI: Jurnal Kajian Agama, Sosial, Dan Budaya 2, no. 2 (2017): 486–522. https://doi.org/http://doi.org/10.25217/jf.v2i2.147.
Andryan. Paradigma Hukum Ketatanegaraan Indonesia (Dalam Rangka HUT Ke-90 Prof. Dr. M. Solly Lubis, SH). Medan: Enam Media, 2020. https://osf.io/fh5mb/download.
As’ari, Hasyim. “Studi Analisis Pendapat Imam Al- Mawardi Tentang Diwajibkannya Saksi Atas Hadhinah Terhadap Penemuan Anak (Laqiith).” Institut Agama Islam Negeri Walisongo, 2009.
Biro Pers Media dan Infromasi Sekretariat Presiden. “Kabinet Indonesia Maju.” Kementerian Sekretariat Negara, 2022. https://www.presidenri.go.id/kabinet-indonesia-maju/.
BPMI Setpres. “Presiden Sampaikan Sejumlah Arahan Dalam Sidang Kabinet Paripurna.” Presiden RI, 2022. https://www.presidenri.go.id/siaran-pers/presiden-sampaikan-sejumlah-arahan-dalam-sidang-kabinet-paripurna/.
Bramasta, Dandy Bayu. “Jokowi Ganti 6 Menteri, Berikut Riwayat Reshuffle Kabinet Sejak Periode Pertama.” Kompas.com, 2020. https://www.kompas.com/tren/read/2020/12/22/191029765/jokowi-ganti-6-menteri-berikut-riwayat-reshuffle-kabinet-sejak-periode?page=all.
Chandranegara, Ibnu Sina, and Syaiful Bakhri. “Designing Presidentialism Cabinet Under a Multiparty System in Indonesia.” International Journal of Innovation, Creativity and Change 15, no. 2 (2021): 908–22. https://www.ijicc.net/images/Vol_15/Iss_2/15255_Chandranegara_2021_E1_R.pdf.
Darmawan, Josep J., and Brigitta Bestari Puspita Jati. “Kecenderungan Pemberitaan Tentang Reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu II Di SKH Jawa Pos Dan SKH Kompas.” Jurnal Ilmu Komunikasi 9, no. 2 (2012): 99–122. https://media.neliti.com/media/publications/137148-ID-kecenderungan-pemberitaan-tentang-reshuf.pdf.
Diana, Rashda. “Al-Mawardi Dan Konsep Kenegaraan Dalam Islam.” Tsaqafah: Jurnal Peradaban Islam 13, no. 1 (2017): 157–76. https://ejournal.unida.gontor.ac.id/index.php/tsaqafah/article/view/981/777.
Dr. H. Abdullah K. Berbagai Metodologi Dalam Penelitian Pendidikan Dan Manajemen. Edisi 1. Samata-Gowa: Gunadarma Ilmu, 2018. http://repositori.iain-bone.ac.id/3/1/Berbagai Metodologi dalam Penelitian.pdf.
Dzakie, Fatonah. “Meluruskan Pemahaman Pluralisme Dan Pluralisme Agama Di Indonesia.” Al-Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama 9, no. 1 (2014): 79–94.
Gunawan, Wahyu. “Kekuasaan Dan Mekanisme Pengangkatan Menteri Pada Sistem Presidensiil Di Indonesia.” Jurist-Diction 1, no. 1 (2018): 343–56. https://www.e-journal.unair.ac.id/JD/article/view/9749/5454.
Haq, Isa Anshori Al, and Siti Ngainnur Rohmah. “Korelasi Konsep Kementrian (Wizarah) Menurut Imam Al-Mawardi Dan Implementasinya Di Kementrian Indonesia.” Mizan Journal of Islamic Law 5, no. 2 (2021): 261–72. https://doi.org/https://doi.org/10.32507/mizan.v5i2.1035.
Indonesia.go.id. “Suku Bangsa.” Portal Informasi Indonesia, 2017. https://indonesia.go.id/profil/suku-bangsa/kebudayaan/suku-bangsa.
Johansyah. “Hak Prerogatif Presiden Menurut UUD 1945.” SOLUSI 16, no. 2 (2018): 195–207. https://doi.org/https://doi.org/10.36546/solusi.v16i2.134.
Jufri, Muwaffiq. “Perbandingan Pengaturan Hak Kebebasan Beragama Antara Indonesia Dengan Majapahit.” Jurnal Konstitusi 14, no. 2 (2017): 397–417. https://jurnalkonstitusi.mkri.id/index.php/jk/article/view/1428/321.
Kaharudin, H, Galang H.M Asmara, Minollah, and Haeruman Jayadi. “Hak Prerogatif Presiden Dalam Pengangkatan Dan Pemberhentian Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Berdasarkan UUD 1945.” Jurnal Media Hukum 23, no. 2 (2016). https://doi.org/10.18196/jmh.2016.0075.137-149.
Kamil, Irfan. “Wacana Tuntutan Mati Edhy Prabowo Dan Juliari Batubara: Kata KPK, Parpol, Dan Mantan Pimpinan.” Kompas.com, 2021. https://nasional.kompas.com/read/2021/02/18/07564531/wacana-tuntutan-mati-edhy-prabowo-dan-juliari-batubara-kata-kpk-parpol-dan?page=all.
Khamdan, Muh., and Wiharyani. “Islam Nusantara in Political Contestation Identity Religion in Indonesia.” Addin 12, no. 2 (2018): 491–520. https://www.researchgate.net/profile/Muhammad-Khamdan-2/publication/330753711_Islam_Nusantara_in_Political_Contestation_Identity_Religion_in_Indonesia/links/5c52cacfa6fdccd6b5d65ea4/Islam-Nusantara-in-Political-Contestation-Identity-Religion-in-Indonesia.
Lee, Don S. “Executive Capacity to Control Legislatures and Presidential Choice of Cabinet Ministers in East Asian Democracies.” Governance: An Journal International of Policy, Administration, and Institutions 31, no. 4 (2018): 777–95. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/gove.12341.
Loughlin, Martin. “The Silences of Constitusions.” International Journal of Constitutional Law 16, no. 3 (2018): 922–35. https://doi.org/https://doi.org/10.1093/icon/moy064.
Mansur, Syafi’in. “Kerukunan Dalam Perspektif Agama-Agama Di Indonesia.” Jurnal Aqlania 8, no. 2 (2017): 127–71. http://repository.uinbanten.ac.id/5146/1/1025-265-2507-1-10-20180731.pdf.
Mutasir. “Non Muslim Sebagai Menteri Tanfidzi Persfektif Pemikiran Al-Mawardi.” Jurnal An-Nida’: Jurnal Pemikiran Islam 42, no. 2 (2018): 1–20. http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/Anida/article/view/9359/4897.
Nasution, Sefti Nuraida. “Analisis Hukum Pengangkatan Menteri Dalam Sistem Pemerintahan Indonesia Ditinjau Dari Persfektif Imam Al Mawardi.” Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, 2018. http://repository.uinsu.ac.id/5173/1/Barning Skripsi Sefti Nuraida Nasution.pdf.
Nawawi, M. Anwar. “Kebebasan Beragama Di Indonesia (Studi Jemaat Ahmadiyah Dalam Perspektif Majelis Ulama Indonesia Dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia).” FIKRI: Jurnal Kajian Agama, Sosial, Dan Budaya 3, no. 1 (2018): 194–218. https://doi.org/http://doi.org/10.25217/jf.v3i1.280.
Nazir, Moh. Metode Penelitian. Jakarta: Gahlia Indonesia, 2003.
Prasetiawati, Eka. “Menanamkan Islam Moderat Upaya Menanggulangi Radikalisme Di Indonesia.” FIKRI: Jurnal Kajian Agama, Sosial, Dan Budaya 2, no. 2 (2017): 524–70. https://doi.org/http://doi.org/10.25217/jf.v2i2.152.
Prasojo, Zaenuddin Hudi, and Mustaqim Pabbajah. “Akomodasi Kultural Dalam Resolusi Konflik Bernuansa Agama Di Indonesia.” Jurnal AQLAM-Journal of Islam and Plurality 5, no. 1 (2020): 1–18.
Prayudi. “Politik Reshuffle Kabinet Dan Penguatan Sistem Presidensial.” Kajian Singkat Terhadap Isu Aktual Dan Strategis 7, no. 13 (2015): 17–20. https://berkas.dpr.go.id/puslit/files/info_singkat/Info Singkat-VII-13-I-P3DI-Juli-2015-3.pdf.
Rahmanika, Kharina, Danick Wahyu Pratiwi, Arfan Pajar Santoso, Novry Berlyanda HS, Eny Susilowati, and Farizky Yunarta. “Toleransi Antar Umat Beragama Di Kecamatan Prambanan Kabupaten Klaten.” FIKRI: Jurnal Kajian Agama, Sosial, Dan Budaya 3, no. 1 (2018): 120–42. https://doi.org/http://doi.org/10.25217/jf.v3i1.273.
Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. “Reshuffle Kabinet Hak Prerogatif Presiden,” 2020. https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/29268/t/Reshuffle+Kabinet+Hak+Prerogatif+Presiden.
Saptohutomo, Arya Putranto. “Susunan Kabinet Indonesia Maju Terbaru Pasca-"reshuffle" Juni 2022.” Kompas.com, 2022. https://nasional.kompas.com/read/2022/06/16/08135991/susunan-kabinet-indonesia-maju-terbaru-pasca-reshuffle-juni-2022?page=all.
Shofa, Abd Mu’id Aris. “Memaknai Kembali Multikulturalisme Indonesia Dalam Bingkai Pancasila.” JKP: Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan 1, no. 1 (2016): 34–40. http://journal.umpo.ac.id/index.php/JPK/article/view/302/349.
Wahidin, Ade. “Pendidikan Islam Menurut Imam Al-Mawardi.” At-Tajdid: Jurnal Ilmu Tarbiyah 7, no. 2 (2018): 260–81. https://ejournal.isimupacitan.ac.id/index.php/tajdid/article/view/140/50.
Wulandari, Sri Dewi. “Pengembangan Budaya Islam Pada Masyarakat Multikultural Indonesia Menuju Cultural Wellbeing.” FIKRI: Jurnal Kajian Agama, Sosial, Dan Budaya 6, no. 2 (2021). https://journal.iaimnumetrolampung.ac.id/index.php/jf/article/view/1857/1003.
Yumitro, Gonda, Elfatih Abdullahi Abdelsalam, and Syaza Farhana Mohamad Shukri. “The Supports and Challenges of Political Islam during Reformation Indonesia.” Communications in Humanities and Social Sciences 1, no. 2 (2021): 61–67.
Zakiyyatunisah, Nurul Islamy. “Analisis Sentimen Pada Media Sosial Twitter Terhadap Kinerja Kabinet Indonesia Maju Menggunakan K-Means.” Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AKAKOM, 2020.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Sabrina Pattra Luckyto, Gonda Yumitro
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
