Kristalisasi Ideologi Islam Nusantara melalui Pembelajaran dan Pengadaan Kaligrafi
(Studi Kasus di Taman Pendidikan Alquran Al-Mukmin Desa Banjarsari Metro Lampung)
DOI:
https://doi.org/10.25217/jf.v3i1.281Keywords:
Kaligrafi, Islam Nusantara, Moderisme, EkstrimismeAbstract
Penelitian ini merupakan kelanjutan dari pengabdian kepada masyarakat melalui pembelajaran dan pengadaan kaligrafi di TPA Al-Mukmin Desa Banjarsari Kota Metro. Pemilihan TPA Al-Mukmin sebagai objek kajian tidak lepas dari kondisi masyarakat di lingkungan Desa Banjarsari. Beberapa warga Desa Banjarsari terindikasi menganut ajaran Islam Ekstrimis. Dibuktikan dengan penentangan mereka terhadap pembelajaran dan pengadaan kaligrafi di masjid karena menganggap kaligrafi sama dengan berhala. Di samping itu banyak sekali santri yang tidak mengenal seni Islam, khususnya Kaligrafi dan mereka lebih mengenal kebudayaan asing non-islami seperti K-Pop dan lainnya. dalam pelaksanaan pengabdian peneliti menggunakan pendekatan PAR (Participation Action Research). Adapun dalam analisis data penelitian, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan model penelitian lapangan. Data dikaji dengan dilandaskan pada prinsip-prinsip Islam Nusantara. Adapun hasil dari pengabdian dan penelitian in adalah (1) kegiatan pelatihan kaligrafi sangat efektif dalam mengenalkan kebudayaan Islam dan kebudayaan nusantara melalui kajian ayat Alquran dan ornamen batik nusantara (2) pelatihan kaligrafi merupakan media efektif dalam proses internalisasi paham Islam Moderat dengan pilihan ayat-ayat Alquran yang berkaitan dengan prinsip tasamuh, tawazun, dan tawasuth, (3) pelatihan kaligrafi terbukti mampu menjadi motivasi bagi warga untuk mengadakan kegiatan keagamaan lain seperti pengajian akbar, istighasah, dan yasinan secara berjamaah di masjid yang belum dilakukan sebelumnya, (4) pengadaan kaligrafi terbukti mampu menangkal paham radikal di kalangan masyarakat, mengingat bahwa kaligrafi di dalam masjid merupakan simbol moderisme jama’ah masjid tersebut.
References
D. Sirojuddin AR, Seni Kaligrafi Islam, Jakarta: Multi Kreasi Singgasana, 1992
Fitriani, Laily, “SENI KALIGRAFI: PERAN DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PERADABAN ISLAM,†El-HARAKAH (TERAKREDITASI), 2012.
Gomaa, Ali, Al-Mutasyaddidun (Qahirah: Dar Al-Maqtam li An-Nasyr wa Tauzi’, 2011.
Khoiri, lham, Al-Qur’an dan Kaligrafi Arab (Jakarta: P.T Logos, 1990.
Nasr, Sayyed Hossein, Spritualitas dan Seni Islam, terj. Sutejo, Bandung: Mizan, 1993
Romdhoni, Ali, Al-Qur’an dan Literasi , Jakarta: Linus, 2013.
Soraya,Saskia, “Nilai dan Makna Kaligrafi Arab pada Masjid Al-Atiq (Analisis Estetik),†Students e-Journal 1, no. 1, 2012.
Ulfa Amalia dan Dwi Ratnawati, “Metode PAR Sebagai Indikator Peningkatan Peran Masyarakat Terhadap Pengelolaan Limbah Plastik Dusun Paten Tridadi Sleman Yogyakarta,†BAGIMU NEGERI : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 1, no. 2, 28 Oktober 2017
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.